DAFTAR SEKARANG DAN DAPATKAN BONUS HANYA DI 988BETONLINE
Dr. Muhammad Rifqi Muna, seorang peneliti di Pusat Penelitian Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, mengatakan Perserikatan Bangsa Bangsa harus terus memberikan tekanan terhadap Korea Utara.
PBB juga harus berperan sentral mengupayakan solusi damai untuk mengatasi konflik ini. Ini bisa dilakukan dengan menghidupkan sistem “Six Party Talk”, yaitu perundingan yang melibatkan enam negara yaitu Korea Utara, Amerika Serika, Korea Selatan, Jepang, Cina dan Rusia.
Ini akan membawa penyelesaian masalah senjata nuklir di Semenanjung Korea ke meja perundingan.
Cina dan Rusia juga diharapkan secara aktif mampu berperan dan mengupayakan solusi damai. Ini karena mereka memiliki peran strategis untuk menekan Korea Utara. Rifqi menilai selama ini Cina dan Rusia tidak secara maksimal menekan Korea Utara.
Rifqi mengatakan Indonesia juga memiliki posisi yang strategis dalam penyelesaian konflik itu. “Indonesia harus mengambil inisiatif. Karena sejauh ini Indonesia memiliki posisi yang strategis untuk menjadi mediator. Indonesia harus datang sebagai pihak yang netral dan melakukan perudingan terhadap dua kepala negara itu,” terang Rifqi saat dihubungi Tempo, Selasa, 27 September 2017.
Uji coba bom hidrogen milik Korea Utara pada 3 September lalu menjadi topik terhangat sepanjang bulan ini. Percobaan itu menjadi percoban keenam dan sekaligus terbesar yang pernah dilakukan rezim tiran Kim Jong Un. Uji coba itu membuat Korea Utara menerima kecaman dunia internasional terutama Amerika Serikat, yang mendesak denuklirisasi Semenanjung Korea.
Saat ini, Menteri Luar Negeri AS, Rex Tillerson, sedang mengunjungi Cina dan akan membahas solusi terhadap pengembangan senjata nuklir Korea Utara. Sedangkan Heather Nauert, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, mengatakan keputusan Cina untuk menerapkan sanksi Dewan Keamanan PBB terhadap Korea Utara sebagai tindakan signifikan.
Dia mengatakan Cina mengambil keputusan sangat besar ke arah yang tepat. “Kami ingin berterima kasih kepada Cina atas langkah-langkah yang tepat yang telah diambil,” kata Nauert kepada pers, Selasa, 26 September 2017. Isu Korea Utara menjadi perhatian utama pemerintah AS sejak Presiden Donald Trump terpilih pada tahun lalu.
Ahli LIPI: Cina dan Rusia Harus Tekan Rezim Korea Utara
Related Posts :
Trump: Penembakan Texas Masalah Kesehatan Mental, Bukan UU Senjata DAFTAR SEKARANG DAN DAPATKAN BONUS HANYA DI WINENLOSE Devin Kelley, orang yang diidentifikasi sebagai pelaku pe… Read More...
Karir Pejabat Imigrasi Berakhir di Bui Gara-Gara Pembuatan Paspor DAFTAR SEKARANG DAN DAPATKAN BONUS HANYA DI 988BETONLINE Karir Jusup Ginting (36)… Read More...
Pengusaha Saudi Ditantang Ungkap Asal Aset Mereka DAFTAR SEKARANG DAN DAPATKAN BONUS HANYA DI 988BETONLINE Penyelidikan perkara korupsi m… Read More...
HEADLINE: Awas, Begini Cara Predator Anak Beraksi di Internet DAFTAR SEKARANG DAN DAPATKAN BONUS HANYA DI 988BETONLINE Sebut saja namanya Dara. Gadis… Read More...
Pimpinan militer AS: Invasi darat ‘satu-satunya cara’ hancurkan nuklir Korut DAFTAR SEKARANG DAN DAPATKAN BONUS HANYA DI 988BETONLINE Laksamana Muda Michael Dumont m… Read More...