DAFTAR SEKARANG DAN DAPATKAN BONUS HANYA DI 988BETONLINE
Jakarta
- Para pakar pertahanan memperkirakan Perang Dunia III akan pecah dalam
kurun waktu 12 bulan ini. Perkiraan ini muncul dipicu sikap Korea
Utara untuk tegas menolak menghentikan program senjata nuklirnya.
Bahkan Pyongyang melakukan serentetan uji coba rudal balistik dan
nuklirnya seraya mengancam untuk menghancurkan Amerika Serikat.
Ancaman
Korea Utara dibalas Presiden Donald Trump dengan sumpah akan membalas
ancaman serangan pemimpin Korea Uatara, Kim Jong-un.
Malcolm
Davis, seorang analis senior dari Australian Strategic Policy
Institute, meramalkan Perang Dunia III terjadi dalam setahun ini. Ia pun
menyebut Cina sebagai satu dari tiga pilihan solusi untuk mencegah
Perang Dunia III pecah.
"Saya pikir solusi ideal
adalah membujuk Cina agar menekan Kim Jong-un dan rezimnya. Pilihan
kedua adalah memindahkan alat tempur termasuk senjata nuklir ke
Semenanjung Korea untuk menjelaskan kepada Kim Jong-un bahwa jika dia
menggunakan senjata nuklir maka dia membayarnya dengan harga tertinggi,"
kata Davis seperti dikutip dari Express.co.uk, 3 November 2017.
"Pilihan
ketiga adalah, sayangnya, perang, dan kita harus bersiap menghadapi
kemungkinan itu dalam 12 bulan ke depan," kata Davis.
Davis
mengatakan tidak yakin solusi diplomatik dapat menghentikan
pengembangan nuklir Korea Utara dan menyarankan Barat mungkin harus
bergantung pada setidaknya satu dari tiga saran solusinya.
Hari
ini, 4 November 2017 Donald Trump meninggalkan Amerika Serikat untuk
melakukan kunjungan ke Asia selama 12 hari. Dalam kunjungannya itu Trump
membawa pesan kepada 5 negara Asia yang dikunjunginya untuk
meningkatkan dukungan internasional untuk mencerabut sumber daya Korea
Utara untuk memaksanya mengakhiri program senjata nuklirnya.
Cina
mungkin akan menjadi negara yang paling penting bagi Trump di Asia.
Trump akan meminta Presiden Xi Jinping untuk berbuat lebih banyak untuk
mengendalikan Korea Utara. Trump selama ini berpendapat Cina
memperlakukan Korea Utara sebagai aset strategis dan enggan memotong
sumber daya ke Pyongyang karena takut memicu gelombang pengungsi,
seperti dikutip dari The Star.
Ahli lain, Lassina
Zerbo, mengemukakan bahwa peluang Perang Dunia III pecah lebih mungkin
daripada beberapa tahun lalu bahkan saat Perang Dingin.
Zerbo,
Sekretaris eksekutif untuk Comprehensive Nuclear-Test-Ban Treaty
Organization (CTBTO), mengatakan ketegangan yang terjadi saat ini sangat
beresiko memicu Perang Dunia III pecah. Ia membandingkan ketegangan
saat ini yang jauh lebih mengkhawatirkan ketimbang di masa Perang
Dingin.
"Saya pikir resikonya lebih besar daripada
ketika saya bergabung dengan organisasi 13 tahun yang lalu. Sejak Perang
Dingin, kita tidak pernah berada dalam situasi di mana keadaan begitu
tegang dan kemudian tidak ada yang tahu apa yang sedang terjadi."
Perang Dunia III Pecah Dalam 12 Bulan, Ini Alasannya
Related Posts :
Akhiri Konsensus, Muhammad Salman Pertaruhkan Nasib Saudi DAFTAR SEKARANG DAN DAPATKAN BONUS HANYA DI 988BETONLINE Sejumlah pengamat, termasuk mantan p… Read More...
Paradise Papers, Ratu Elizabeth Simpan Hartanya di Surga Pajak DAFTAR SEKARANG DAN DAPATKAN BONUS HANYA DI 988BETONLINERatu Elizabeth II dituding memili… Read More...
Orang Singapura Lebih Menyukai Warga Negara Baru dari Empat Etnis DAFTAR SEKARANG DAN DAPATKAN BONUS HANYA DI 988BETONLINE Orang Singapura lebih menyukai mener… Read More...
Agen CIA culik ulama di Italia diganjar hukuman kerja sosial DAFTAR SEKARANG DAN DAPATKAN BONUS HANYA DI 988BETONLINE Seorang mantan agen Badan Intelijen … Read More...
Nama-Nama Besar Dalam Dokumen Paradise Papers DAFTAR SEKARANG DAN DAPATKAN BONUS HANYA DI 988BETONLINE PRABOWO SUBIANTO Prabowo Subianto (t… Read More...